JAKARTA – Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Koperasi menyelenggarakan Temu Mitra Koperasi sebagai upaya memperkuat kolaborasi dan konsolidasi dalam mendukung Program Nasional Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP). Kegiatan ini menghadirkan 67 koperasi mitra LPDB Koperasi terpilih dari berbagai daerah yang memiliki reputasi baik dalam pengelolaan kelembagaan dan pemanfaatan dana bergulir.
Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Kementerian Koperasi, Deputi Bidang Kelembagaan dan Digitalisasi Koperasi, Deputi Pengembangan Usaha Koperasi, Deputi Pengawasan Koperasi, para Staf Khusus Menteri, para Staf Ahli Menteri dan para Pejabat Eselon II Kementerian Koperasi.
Direktur Utama LPDB Koperasi Krisdianto menegaskan bahwa temu mitra ini merupakan momentum penting untuk menggalang sinergi LPDB Koperasi dengan koperasi-koperasi penerima pembiayaan.
Ia menyampaikan bahwa kegiatan temu mitra pernah berlangsung rutin sebelum pandemi dan kini kembali dihadirkan untuk memperkuat ekosistem koperasi di Indonesia.
“Temu mitra ini menjadi wadah silaturahmi, komunikasi, koordinasi, sekaligus sosialisasi program-program strategis kementerian secara langsung dan interaktif. Koperasi yang hadir hari ini adalah mitra terbaik LPDB, yang berkomitmen mendukung Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih sebagai kakak asuh dan mitra usaha di berbagai daerah,” ujar Krisdianto dalam sambutannya di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (20/11/2025).
Krisdianto menjelaskan bahwa dari 75 koperasi yang diundang dalam acara Temu Mitra LPDB Koperasi, sebanyak 67 koperasi hadir dan menyatakan kesediaan terlibat, dan pihaknya juga mencatat 82.707 KDKMP telah berbadan hukum.
Adapun sebanyak 67 koperasi juga melakukan penandatanganan komitmen untuk menjadi Kakak Asuh KDKMP dengan minimal lima KDKMP per koperasi.
Koperasi yang hadir tersebut berasal dari berbagai daerah mulai dari wilayah Aceh hingga Makassar.
Dukungan Penuh terhadap Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih
Dalam arahannya Menteri Koperasi Ferry Juliantono, menegaskan bahwa KDKMP merupakan program strategis nasional sekaligus gerakan ekonomi rakyat yang bertujuan memperkuat kemandirian desa dan ekonomi lokal.
Menteri Koperasi menjelaskan bahwa hingga saat ini telah terbentuk lebih dari 82.000 badan hukum Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, dengan lebih dari 690.000 masyarakat desa/kelurahan yang terlibat sebagai pengurus dan pengawas.
“Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih hadir bukan untuk menggantikan koperasi atau pelaku usaha yang sudah ada, tetapi untuk memperkuat kolaborasi. Koperasi besar dapat menjadi kakak asuh yang mendukung permodalan, pelatihan manajemen, suplai barang, serta menjadi offtaker produk pertanian dan usaha rakyat,” tutur Menteri Koperasi.
Beliau juga menekankan pentingnya penguatan ekosistem pembiayaan koperasi, termasuk rencana pembentukan lembaga keuangan koperasi terpadu melalui pembentukan bank baru milik koperasi atau akuisisi bank eksisting, guna mempercepat transformasi layanan keuangan berbasis koperasi.
LPDB Koperasi Dorong Mitra Jadi Kakak Asuh KDKMP
LPDB Koperasi mendorong seluruh koperasi mitra agar mengambil peran langsung dalam mendukung operasionalisasi KDKMP. Saat ini pembangunan gerai dan infrastruktur koperasi desa telah dilakukan melalui kerja sama berbagai pihak, termasuk Agrinas dan TNI, dengan target penyelesaian pada April 2026.
Krisdianto menambahkan, sebagian koperasi mitra yang hadir bahkan telah menjalankan peran pendampingan dan kemitraan usaha secara proaktif. LPDB memberikan apresiasi terhadap kontribusi tersebut sebagai bukti komitmen koperasi dalam memperkuat kemandirian ekonomi desa.
“Kami berharap momentum ini menghasilkan komitmen bersama untuk menyukseskan program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih melalui kolaborasi, pendampingan, dan kerja sama lainnya,” tambah Krisdianto.
Sinergi Menuju Ekonomi yang Lebih Kuat dan Berkeadilan
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Koperasi menegaskan bahwa pemerintah akan terus memperkuat LPDB Koperasi agar alokasi dana bergulir bagi koperasi dapat ditingkatkan. Hal ini dilakukan untuk memastikan koperasi memiliki peran lebih besar dalam perekonomian nasional berbasis Pancasila.
Acara Temu Mitra ditutup dengan harapan agar seluruh koperasi mitra LPDB dapat terus memperluas jaringan, meningkatkan kinerja, dan menjadi bagian penting dari kesuksesan KDKMP di seluruh Indonesia.
Jakarta, 21 November 2025
Humas LPDB
www.lpdb.go.id
